Deputi Menpora, Menyempatkan diri mengunjungi korban Tsunami

 

Bapak  Asrorun Ni'am Sholeh menyempatkan diri mengunjungi sahabat yang menjadi korban Tsunami (Beritim/Agus)

Jakarta -- Beritatimur -- Deputi Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Bapak Asrorun Ni'am Sholeh menyempatkan diri mengunjungi sahabat yang menjadi korban akibat gelombang Tsunami di tanjung lesung Banten.Kemenpora tengah mengadakan kegiatan Pelatihan SDM yaitu dari Unit Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Keolahragaan Nasional (PP ITKON) yang berlangsung pada tanggal 21-23 Desember 2018 di Tanjung Lesung, Banten.  



Kronologis Tim Humas (Bambang Wijonarko, Mawardi Panjaitan, Radono MP, Cahyo, Satrialoka), dalam penelusuran korban bencana tsunami dari PPITKON yang sedang berkegiatan di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten.

PPITKON Teams sebelum terjadi Tsunami

  1.  Jam 09.30 WIB RSUD Berkah Pandeglang ada 8 nama korban yang terdaftar (luka      sedang dan berat), dalam perkembangan ada yang kembali dan dirujuk ke Jakarta. 
  2. Jam 12.00 WIB Puskesmas Saketi, tidak menemukan korban 
  3. Jam 13.30 WIB Puskesmas Panimbang 8 (1 luka sedang Irfan, 2 berat Pak Edi Nurinda/Kapus PPITKON langaung membantu proses rujukan ke RS Serang dan Dikih/Kebugaran dan 1 meninggal/Umiyati/messure). Jam 18.30 WIB kembali lagi, mengawal rujukan Dikih dan mengenali 2 korban (jenazah) yaitu Bu Titi dan Bu Beti (keduanya messure). 
  4. Klinik dekat Panimbang 1 (luka ringan/drg Efril, info dari Sdr Irfan temannya yang bersamanya.
  5. Jam 16.30 WIB Klinik Cikadu 22 (luka ringan), yang menurut informasi dari Pak Afu dan pihak klinik sudah kembali ke Jakarta.
  6. Jam 17.30 WIB Puskesmas Cigeulis, sudah tidak ada korban dari Kemenpora, hanya ada daftar nama Kinoy/Dwi Suharto, sudah dapat informasi hanya luka ringan dan kembali ke Jakarta. 
  7. Jam 17.45 dapat informasi yang pulang sendiri 6 (4 driver selamat/Rimin-Darwis-Weni-Jaelani), Pak Rusli, dan Decki anak PKL). 
  8. Hingga Jam 21.00 WIB Tim Humas kembali ke Jakarta, korban yang diduga meninggal dan belum ditemukan adalah Bu Helena (messure).

Nama-nama (lengkap/panggilan) korban meninggal yang sudah ditemukan:
1. Umiyati (messure).
2. Titi (messure).
3. Beti (messure).
4. Putri Pak Wahyudhi Kotjoanggono (belum tahu nama lengkap/panggilan).

Sebagian ama-nama (lengkap/panggilan) yang selamat dengan luka ringan/sedang/berat:

  1. Khairunnisa/putri Pak Kapus Edi Nurinda (RSUD Berkah Pandeglang).
  2. M Hafiz/Putra Pak Kapus Edi Nurinda (RSUD Berkah Pandeglang)
  3. Adi Kurniadi/sopir Pak Kapus Edi Nurinda (RSUD Berkah Pandeglang)
  4. dr Ernawati - patah kaki (RSUD Berkah Pandeglang rujuk ke Jakarta)
  5. Nurlaela - luka tangan (sudah dijemput keluarganya)
  6. Abdul Rakim - patah kaki (RSUD Berkah Pandeglang)
  7. Hasbiallah (ada data di RSUD Berkah Pandeglang/kembali ke Jakarta)
  8. Sri Hartini (massage) -  (ada data di RSUD Berkah Pandeglang/kemungkinan sudah  kembali ke Jakarta)
  9. Pak Edi Nurinda Kapus PPITKON (RS Serang).
  10. Dikih - kebugaran (RS Serang)
  11. Sunyi (pulang Jakarta)
  12. Yana (pulang Jakarta)
  13. Rama (pulang Jakarta)
  14. Yuli (pulang Jakarta)
  15. Dina (pulang Jakarta)
  16. Heri (pulang Jakarta)
  17. Reza (pulang Jakarta)
  18. Irma (pulang Jakarta)
  19. Tati (pulang Jakarta)
  20. Hasbiallah (pulang Jakarta)
  21. Dini (pulang Jakarta)
  22. Decki (pulang Jakarta)
  23. Faridz (pulang Jakarta)
  24. Ramadhan (pulang Jakarta)
  25. Maulana (pulang Jakarta)
  26. Sinta (pulang Jakarta)

Berdasarkan indormasi dari Pak Afu PPITKON peserta yang ada di Tanjung Lesung saat kejadian sekitar 50 orang (data akurat belum didapatkan). 

Data yang terkonfirmasi baik yang selamat degan luka ringan, sedang, dan berat, serta yang meninggal berjumlah 49, satu yang belum ketemu yaitu Ibu Helena (messure).

Demikianlah kronologis yang dapat kami sampaikan, mohon maaf atas kekurangakuratan data akibat nara sumber dan korban yang menyebar dan Tim Humas turut serta konsentrasi cek fisik/pengenalan muka dan kondisi pencarian korban.

Terima kasih, wass


Subscribe to receive free email updates: