Pemkab Pemalang Menyerahkan Bantuan Kepada Korban Kios terbakar.
Pemalang-beritatimur.id ■ Pemerintah Daerah Kabupaten Pemalang melalui Ketua TPP PKK Kabupaten Pemalang Ny Hj.Irna setiawati SE, MM, hari ini (25/12) menyerahkan bantuan kepada keluarga korban Kios Bensin terbakar di kecamatan Moga yang menyebabkan 2 korban jiwa.
Saat penyerahan bantuan tersebut, Hj.Irna setiawati tampak didamping oleh Kepala Dinsos KBPP.
Selain itu, tampak pula Kepala Desa Banyumudal Alimu Tamar, Babinsa Banyumudal Pelda Hirsomudin dan dari kecamatan di hadiri oleh Kasi Trantib bapak Edi Ms Najib serta sejumlah petugas rescue dari Desa Banyumudal.
Penyerahan santunan tersebut dilakukan langsung di rumah Bapak Khamidin selaku orang tua korban yang beralamat di dusun Caping, Desa Banyumudal, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang pada hari rabu tgl 25 /12/19.
Meski hari libur, tapi Pemda Kabupaten Pemalang sangat sigap dalam membantu rakyat yang tengah ditimpa musibah. Beberapa warga bahkan mengapresiasi atas langkah Pemda Pemalang ini.
Kepala Desa Banyumudal Alimu Tamar juga mengaku salut atas respon cepat Pemkab Pemalang. Ia menyebut bahwa Pemkab bekerja dan melayani rakyat tak kenal hari libur.
"Alhamdulillah, bantuan dari Pemda sudah sampai untuk korban kebakaran di Desa Banyumudal. Penyerahan bantuan di serahkan langsung oleh pemda ke ahli waris dan ayah korban pak khamidi yang tinggal di dusun caping," katanya.
Menurut Kepala Desa Banyumudal korban yang meninggal itu memiliki tangggungan satu orang anak yang berusia 14 tahun dan sekarang di asuh oleh kakeknya.
"Anak itu dari suami yang pertama, dan untuk nominal saya tidak tahu, dan santunan untuk suami belum, karena pada saat kejadian saya telpon korban jiwa hanya satu," imbuhnya
Sementara itu, kemarin hari selasa suaminya menyusul meninggal dunia pada jam 14.30 di RSUD Pemalang pasca kebakaran itu.
"Baru tadi pagi dimakamkan, sesuai wasiat beliau (Alm) minta di makamkan berdampingan dengan makam istrinya, dan terima kasih saya ucapkan kepada pemda Kabupaten Pemalang yang sudah sigap terhadap rakyatnya," pungkas Pak Kades.
Sebelum menutup wawancaranya, Kepala Desa Banyumudal Alimu Tamar menghimbau kepada masyarakat, khususnya warga Desa Banyumudal supaya kalau sedang menakar atau pun sedang mengunakan sesuatu yang berbau dengan bensin janganlah menyalakan api, karena itu sangat berbahaya.
■ Ragus T.U / Arni Agustina